Teknik Copywriting yang Bisa Kamu Pelajari dengan Mudah

  • StarPrice.co.id
  • Aug 29, 2022
PAS copywriting

Teknik copywriting masih dianggap sebagai elemen yang penting dalam strategi pemasaran. Meski awalnya disajikan dalam media tertulis, kini copywriting bisa diterapkan dalam bentuk podcast, naskah video, postingan media sosial, dan media digital lainnya yang membuat tampilannya semakin menarik. Kamu pun bisa menggunakan copywriting iklan dalam landing page, headline, meta description, artikel blog, deskripsi video online, dan iklan berbayar di Google.

k melakukan tindakan yang kamu harapkan, misalnya membeli produk, menghubungi sales, atau berlangganan newsletter. Bagian utama penulisan dalam copywriting disebut copy. Awalnya teknik copywriting diterapkan pada sales letter, advertorial, billboard, dan media pemasaran lain yang bersifat tertulis. Itulah mengapa teknik ini disebut sebagai copywriting.

Menerapkan teknik copywriting yang benar dapat meningkatkan penjualan dan trafik yang tinggi. Selain itu, copywriting pun bisa meningkatkan engagement atau keterlibatan pelanggan sekaligus membuat mereka semakin ingin tahu lebih dalam tentang brand kamu.

Apa itu Copywriting?

Copywriting merupakan suatu metode pemasaran berupa ujaran yang mampu mengajak audiens untuk melakukan tindakan yang kamu harapkan, misalnya membeli produk, menghubungi sales, atau berlangganan newsletter. Bagian utama penulisan dalam copywriting disebut copy. Awalnya teknik copywriting diterapkan pada sales letter, advertorial, billboard, dan media pemasaran lain yang bersifat tertulis. Itulah mengapa teknik ini disebut sebagai copywriting.

Menerapkan teknik copywriting yang benar dapat meningkatkan penjualan dan trafik yang tinggi. Selain itu, copywriting pun bisa meningkatkan engagement atau keterlibatan pelanggan sekaligus membuat mereka semakin ingin tahu lebih dalam tentang brand kamu.

Tips Membuat Copywriting yang Menarik dan Efektif

Berikut ini ada tujuh cara menciptakan PAS copywriting untuk meningkatkan bisnis kamu. Di antaranya:

Pelajari Produk dengan Detail

Mempelajari produk atau layanan yang ditawarkan menjadi bagian dari teknik copywriting. Setelah mempelajarinya, kamu perlu menuangkan informasi yang kamu dapatkan dalam suatu deskripsi yang menarik. Caranya ketahui apa saja keunikan, fitur unggulan, dan manfaat dari produk yang kamu tawarkan. Alhasil, kamu pun bisa menciptakan copywriting iklan yang lebih menjual.

Identifikasi Masalah yang Dialami Audiens

Cari tahu dulu apa sih masalah yang seringkali dialami oleh audiens atau calon pelanggan. Setelah itu, berikan gambaran situasi dan solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dengan menerapkan teknik copywriting ini, kamu bisa menarik perhatian audiens karena mampu menawarkan solusi dari permasalahan mereka.

Gunakan Rumus 4C

Dalam teknik copywriting, kamu perlu menerapkan rumus 4C yang berarti clear (jelas), concise (ringkas), compelling (menarik), dan credible (terpercaya). Dengan adanya 4C ini, kamu bisa lebih fokus untuk membuat copy yang tepat bagi audiens. Selain itu, copywriting iklan yang kamu buat pun akan lebih jelas dan ringkas namun tetap menarik dan dapat dipercaya.

Gunakan Teknik ‘Click Bait’

Biasanya, sesuatu yang mengandung clickbait dapat menarik lebih banyak audiens. Kamu pun bisa menggunakan cara ini dalam pembuatan copywriting. Gunakan kata-kata yang dapat menarik perhatian dan membuat penasaran audiens, seperti “Sst…diskon ini khusus untuk kamu…”, “Rahasia Cepat…”.

Buat Headline yang Kreatif dan Memikat

Headline atau judul yang kreatif dan memikat dapat menarik perhatian audiens pada copy yang kamu buat. Headline yang memikat tentunya didukung juga oleh konten yang menarik. Tujuannya untuk memaparkan suatu fakta atau meningkatkan rasa penasaran penikmat konten tersebut. Dengan begitu, mereka pun akan melakukan tindakan yang sesuai dengan keinginanmu.

Gunakan Kalimat Persuasif

Teknik copywriting yang benar selalu diakhiri dengan kalimat persuasif berupa ajakan untuk melakukan suatu aksi. Aksi tersebut berupa berlangganan newsletter, membeli produk, atau membagikan konten. Ajakan ini dapat kamu tuangkan dalam CTA atau call-to-action yang berupa tombol, formulir, atau banner.

Related Post :