Mual adalah rasa ingin muntah yang dapat dialami anak-anak hingga orang dewasa. Terkadang, mual juga diikuti oleh muntah dan keluhan lainnya seperti pusing atau sakit kepala. Ada banyak hal yang dapat menyebabkan mual, bisa dari faktor internal maupun eksternal. Penyebab dari dalam tubuh misalnya kembung, hamil, dan masuk angin. Sedangkan penyebab dari luar tubuh dapat disebabkan oleh bau busuk atau bau menyengat yang spesifik.
Pada kebanyakan kasus, mual dapat diredakan dengan mudah tanpa harus mengonsumsi obat. Beberapa cara menghilangkan mual secara alami antara lain mengonsumsi air putih, air jahe, atau makanan yang mudah dicerna seperti bubur. Namun, apabila rasa mual tak kunjung reda, Anda dapat membeli obat mual di apotik yang dijual bebas. Berikut beberapa jenis obat mual yang bisa dibeli di apotek sesuai dengan keluhannya.
Obat Mual di Apotik
1. Obat Mual di Apotik untuk Wanita Hamil
Mual merupakan salah satu gejala yang lumrah dialami wanita hamil. Mengutip laman National Health Service, mual saat hamil yang juga dikenal dengan istilah morning sickness, biasanya terjadi pada masa awal kehamilan.
Biasanya obat mual di apotik yang diperuntukkan bagi wanita hamil adalah golongan antiemetik. Beberapa merek antiemetik yang beredar di pasaran adalah Metoclopramide, Prochlorperazine, Cyclizine, Promethazine, dan Ondansetron.
Obat-obatan tersebut mampu membantu mengurangi rasa mual ibu hamil. Namun, perlu diingat bahwa dosis obat mual ibu hamil berbeda dengan kondisi normal. Jadi, konsumsilah obat mual sesuai anjuran dokter.
2. Obat Mual di Apotik Saat Mabuk di Perjalanan
Rasa mual juga bisa datang ketika seseorang melakukan perjalanan jauh, baik perjalanan darat, laut, maupun udara. Umumnya, mabuk perjalanan disertai dengan sakit perut atau keinginan untuk muntah. Namun, kondisi ini biasanya akan hilang dengan sendirinya
Meski demikian, Anda tetap perlu berjaga dengan membawa obat mual tertentu, misalnya Antihistamin. Sebagian besar Antihistamin memang bisa dibeli di apotek maupun drug store, tetapi tetap membutuhkan resep dokter.
Selain digunakan untuk mencegah mabuk perjalanan, Antihistamin juga berfungsi sebagai pengobatan jangka pendek untuk insomnia dan membantu meredakan gejala alergi, seperti demam, gatal-gatal dan sengatan serangga.
3. Obat Mual di Apotik untuk Efek Samping Kemoterapi
Mengutip laman Mayo Clinic, kemoterapi merupakan pengobatan kanker yang memberikan berbagai efek samping bagi tubuh, salah satunya mual berkepanjangan. Berbeda dengan mual biasa, mual akibat kemoterapi umumnya berlangsung lebih lama.
Untuk meredakannya, Anda dapat mengonsumsi obat antiemetik yang bekerja dengan cara menghambat reseptor NK1 dan serotonin. Beberapa obat yang termasuk golongan ini adalah Dolasetron, Ondansetron, Domperidone, dan Aprepitant.